Sentimen anti-Malaysia yang merebak beberapa waktu lalu, membuat banyak orang jadi malas membeli produk Malaysia. Bukan berarti produk asal negeri jiran itu ditolak sepenuhnya.
Salah satu contoh konkretnya yakni mobil yang berasal dari Malaysia, Proton. Di Indonesia sudah ratusan mobil Proton beredar dari berbagai tipe.
Menanggapi hal tersebut Presiden Proton Club Indonesia (PCI), Iwan Eka Nugraha, menjelaskan alasan kenapa mereka lebih memilih mobil Malaysia ketimbang mobil dari pabrikan Jepang, Eropa dan Amerika.
Menurut pria yang akrab disapa Iwan ini, alasan utama memilih mobil Proton ketimbang merek lain yakni, firs impresion, memiliki mutu yang baik dan harganya sangat kompetitif.
"Saya mewakili suara teman-teman dari PCI alasan utamanya yakni firs impresion. Meski memiliki harga yang terjangkau tapi kualitasnya sangat bagus, apalagi ada nama Lotus yang dikenal di dunia sport," terang Iwan saat berbincang dengan detikOto di Mutiara Carita Cottages, Serang, Banten, akhir pekan lalu.
Namun, ketika ditanya apakah tidak ada kekhawatiran terkait nasionalisme bangsa Indonesia yang geram terhadap produk-produk Malaysia?
Pria berkacamata ini menjelaskan, bahwa kekhawatiran itu memang selalu menghantui PCI selama ini. Tapi PCI bisa membuktikan bahwa tidak seluruh warga Indonesia memiliki pikiran seperti itu.
"Selama 3 tahun saya menjabat, kekhawatiran itu selalu ada, tapi kami (PCI) bisa membuktikan bahwa tidak ada hal-hal politisi di dalam klub kami. Ini juga sekaligus bisa membuktikan bahwa tidak semua warga Indonesia memiliki pikiran seperti itu," tambah Iwan.
"Ya seperti Upin-ipin lah di Indonesia juga banyak digemari kan? Ya jangan ada intimidasi lah," tutup Iwan sambil tersenyum.
Sentimen anti-Malaysia yang merebak beberapa waktu lalu, membuat banyak orang jadi malas membeli produk Malaysia. Bukan berarti produk asal negeri jiran itu ditolak sepenuhnya.
Salah satu contoh konkretnya yakni mobil yang berasal dari Malaysia, Proton. Di Indonesia sudah ratusan mobil Proton beredar dari berbagai tipe.
Menanggapi hal tersebut Presiden Proton Club Indonesia (PCI), Iwan Eka Nugraha, menjelaskan alasan kenapa mereka lebih memilih mobil Malaysia ketimbang mobil dari pabrikan Jepang, Eropa dan Amerika.
Menurut pria yang akrab disapa Iwan ini, alasan utama memilih mobil Proton ketimbang merek lain yakni, firs impresion, memiliki mutu yang baik dan harganya sangat kompetitif.
"Saya mewakili suara teman-teman dari PCI alasan utamanya yakni firs impresion. Meski memiliki harga yang terjangkau tapi kualitasnya sangat bagus, apalagi ada nama Lotus yang dikenal di dunia sport," terang Iwan saat berbincang dengan detikOto di Mutiara Carita Cottages, Serang, Banten, akhir pekan lalu.
Namun, ketika ditanya apakah tidak ada kekhawatiran terkait nasionalisme bangsa Indonesia yang geram terhadap produk-produk Malaysia?
Pria berkacamata ini menjelaskan, bahwa kekhawatiran itu memang selalu menghantui PCI selama ini. Tapi PCI bisa membuktikan bahwa tidak seluruh warga Indonesia memiliki pikiran seperti itu.
"Selama 3 tahun saya menjabat, kekhawatiran itu selalu ada, tapi kami (PCI) bisa membuktikan bahwa tidak ada hal-hal politisi di dalam klub kami. Ini juga sekaligus bisa membuktikan bahwa tidak semua warga Indonesia memiliki pikiran seperti itu," tambah Iwan.
"Ya seperti Upin-ipin lah di Indonesia juga banyak digemari kan? Ya jangan ada intimidasi lah," tutup Iwan sambil tersenyum.